Berita Maluku Tenggara, Langgur – Bupati Maluku Tenggara Muhamad Thaher Hanubun dan Uskup Diosis Amboina Mgr.Seno Ngutra telah meresmikan Kolese Joannes Aerts Kei Kecil di Gedung Catholic Center Langgur pada Selasa (18/7/2023).
Acara peresmian ini melibatkan beberapa kegiatan, seperti pelantikan direktur Kolese, pembacaan berita acara, penandatanganan berita acara peresmian dan prasasti, serta penekanan tombol sirene oleh Bupati Maluku Tenggara dan Uskup Amboina.
Dalam sambutannya, Bupati Maluku Tenggara mengapresiasi kebijakan Keuskupan Amboina yang memperkuat upaya pengembangan lembaga pendidikan di wilayah tersebut melalui peresmian Kolese Joannes Aerts. Peresmian kolese ini dianggap sebagai tanda baik bagi perkembangan dunia pendidikan di Kabupaten Maluku Tenggara.
Bupati juga mengingatkan tentang sejarah lembaga pendidikan Katolik di wilayah Kepulauan Kei, yang didirikan oleh para Misionaris Belanda dengan misi mencerdaskan masyarakat setempat.
Bupati mengungkapkan rasa terima kasih yang tinggi kepada para Misionaris dan Hirarki Gereja Katolik yang telah berjasa dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial di tanah Kei.
Beliau menyadari bahwa penghargaan pemerintah tidak akan dapat membayar jasa baik gereja Katolik sebesar apapun. Peresmian Kolese Joannes Aerts diharapkan dapat memperkuat sinergi antara lembaga pendidikan Katolik di wilayah tersebut dan mendorong percepatan pencapaian visi dan misi pendidikan Katolik.
Uskup Amboina menegaskan bahwa sekolah dan rumah sakit Katolik dalam wilayah keuskupan tidak hanya untuk umat Katolik, tetapi juga melayani semua masyarakat tanpa membedakan suku, ras, dan agama. Beliau mendorong kepala sekolah, kepala dinas Pendidikan, dan kepala dinas Kesehatan untuk selalu bertanggung jawab dengan adil dalam melayani masyarakat.
Uskup juga berharap agar direktur Kolese yang baru dilantik dapat berkoordinasi dengan Bupati Maluku Tenggara dan wakil uskup wilayah Kei Kecil demi meningkatkan kualitas kepala sekolah dan guru dalam pelayanan pendidikan.
Diharapkan peresmian Kolese Joannes Aerts ini akan membawa dampak positif dalam pengembangan pendidikan Katolik di Maluku Tenggara, sehingga dapat melahirkan generasi yang cerdas dan bermoral tinggi. Semua pihak berkomitmen untuk terus memperkuat kerjasama antara pemerintah, gereja, dan masyarakat dalam mendorong kemajuan pendidikan di daerah tersebut. DMS