Berita Maluku Tengah, Masohi – PT.PLN (Persero) Cabang Masohi, melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) menyalurkan banyuan kepada korban bencana gempa 6,1 SR di Kecamatan Tehoru, yang saat ini sementara masih mengungsi di lokasi-lokasi penampungan sementara.
Manager UP3 PT.PLN Cabang Masohi I Made Agus Dwi Putra, kepada DMS di Masohi menyebutkan, bantuan yang disalurkan dari Yayasan Baitul Maal ini adalah bentuk partisipasi dan program PT.PLN (Persero) turut merasakan derita warga yang mengungsi akibat gempa yang menerjang wilayah seram selatan, Kecamatan Tehoru, Kabupaten Maluku Tengah.
Bantuan yang diberikan berupa bahan kebutuhan seperti Beras, mie instan, kopi, gula termasuk juga tikar, kain selimut, terpal masing masing 100 pcs dan satu unit kursi roda. Penyerahan bantuan disalurkan langsung ke posko induk di Kecamatan Tehoru, Penyaluran Bantuan juga didampingi Manager ULP PLN Masohi Hadi Dwi Istiono dan Manager KSA Mahmud Mustari, serta perwakilan YBM PLN UIW Maluku.
Dijelaskan bantuan ini untuk kali kedua oleh PT PLN berasal dari Yayasan Baitul Maal (YBM) yang bergerak dalam bidang Zakat. Bantuan tersebut untuk membanntu meringankan beban yang dialami warga yang berdampak langsung akibat gempa.
“Bantuan ke dua untuk para pengungsi bencana gempa Tehoru ini berasal dari yayasan Baitul Maal PLN , bantuan yang disampaikan adalah terpal 100 buah , kemudian slimut 100 buah , tikar 100 buah , dan satu unit kursi roda “kata I Made.
Sekretaris Kecamatan Tehoru Djamila Silawane, menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi, kepada pihak PLN atas kepedulian kemanusianya, melihat kebutuhan warga yang terkena dampak pasca gempa yang melanda daerah Kecamatan Tehoru.
Seluruh bantuan akan disalurkan kepada pengungsi di sejumlah lokasi yang tersebar di Kecamatan itu, seraya memastikan seluruh bantuan akan sampai ke tangan pengungsi dengan baik, termasuk bantuan dari pihak PLN cabang Masohi.
“Pihak Kecamatan sangat berterima kasih karena ini untuk kedua kalinya PLN datang menyapa kami dalam PLN peduli gempa Tehoru, semoga bantuan yang di berikan membantu meringankan beban basudara yang ada di tempat – tempat penggungsi ”kata Silawane
Terkait kondisi pascah gempa 6.1 yang melanda kawasan itu beberapa waktu lalu, Silawane mengaku, walapun himbauan BMKG, agar warga dapat kembali ke rumah masing-masing dan beraktifitas seperti biasanya, namun karena masih ada gempa-gempa susulan, maka sebagian besar warga masih trauma dan bertahan di tempat pengungsian.
Seperti diketahui sebelumnya pihak PT PLN cabang Masohi PLN melalui program PLN Peduli (CSR/Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan atau TJSL PLN) menyalurkan bantuan senilai Rp 50 juta dalam bentuk sembako, kepada korban bencana di Kecamatan Tehoru, Kabupaten Maluku Tengah dan sekitarnya.DMS