Berita Ambon – Kurang lebih 60 Personil dari Polresta Pulau Ambon dan PP Lease di turunkan untuk penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku penembakan Yakob Tutuhatunewa (65) warga Negeri siri Sori Amalatu Kecamatan Saparua Maluku Tengah.
Kasubag Humas Polresta pulau Ambon dan PP Lease Izak Leatemia, saat memberikan keterangan kepada wartawan di Mako Polresta Pulau Ambon dan PP Lease Senin 19/04/2021, membenarkan telah terjadi penembakan di Negeri Siri Sori Amalatu oleh Orang Tak di Kenal (OTK) sehingga mengakibatkan salah seorang warga bernama Yakob Tutuhatunewa meninggal dunia.
Dirinya mengatakan pasca kejadian, Kapolresta Pulau Ambon dan PP Lease Leo Surya Nugraha Simatupang, langsung memerintahkan personil dari Polresta yakni dari unit Sabara, Intel dan Reserse Kriminal (Reskrim) untuk turun membantu Polsek Saparua melakukan penyelidikan.
Leatemia menambahkan, Senin pagi 19 April 2021, Kabang Ops Polresta bersama personil Polresta di tambah dengan satu Pleton Brimob telah di berangkatkan ke Polsek Saparua untuk Memback up Polsek Saparua guna mengantisipasi setuasi dilapangan.
Lebih lanjut Leatemia mengatakan, saat ini pihak kepolisian masih mencari bukti – bukti kasus tersebut dan belum mengetahui motif penembakan oleh tersangka, karena sampai saat ini tersangka penambakan belum ditemukan dan masih dalam pengejaran aparat kepolisian.
“Dari Polresta, bapak Kapolresta telah memerintahkan pada saat awal kejadian itu siangnya hari Minggu, Personil dari Polresta Kasad Sabara, anggota Sabara, anggota intel dan Reskrim untuk mem-backup situasi di Polsek Saparua” Ujar Leatemia.
Untuk Diketahui, peristiwa penembakan ini terjadi tepat di Hutan Asino, Desa Siri Sori Amalatu dan di duga pelaku menembak dengan menggunakan senapan angin Laras panjang. Korban mengalami luka tembakan di bagian pelipis yang kemudian tembus ke belakang kepala.
Korban menghembuskan nafas terakhirnya dalam perjalanan menuju ke rumah sakit, bersamaan dengan itu memicu ketegangan akibat kemarahan keluarga korban yang tidak terima atas penembakan tersebut.
Saat ini kondisi dan situasi kemanan pada desa Sirisori Amalatu, kata Leatemia, aman terkendali pasca penembakan yang terjadi pada Minggu siang, dimana aparat yang diturunkan ke lokasi disiagakan menjaga kondisi Kamtibmas agar tetap aman.
Selain itu juga kepada Seluruh komponen masyarakat baik yang ada di desa Sirisori Amalatu maupun diluar daerah diminta untuk dapat menahan diri dan tidak mudah terpancing serta terporvokasi atas insiden tersebut, masyarakat juga diminta dapat bekerjasama dengan aparat kepolisian agar mempercepat pengungkapan dan penangkapan pelaku. DMS