Jakarta – Sebuah momen haru tercipta di tengah-tengah gemuruh politik dalam deklarasi dukungan yang diselenggarakan oleh Barisan Pengusaha Pejuang bagi bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto. Dalam acara yang digelar di Djakarta Theater, Jakarta pada hari Rabu, Prabowo dengan rendah hati dan penuh tanggung jawab menerima pengakuan tersebut.
“Saya secara pribadi ingin mengucapkan terima kasih atas undangan ini, dan saya merasa terhormat menerima dukungan yang luar biasa ini. Saya merasa terharu dan bersedia untuk bertanggung jawab penuh,” ujar Prabowo, dengan nada tulus yang menggugah hati.
Deklarasi dukungan yang dipimpin oleh Wali Kota Medan, Bobby Nasution, yang juga menantu dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, serta saudara ipar dari Gibran Rakabuming Raka, turut menyentuh hati Prabowo. Dalam tanggapannya, ia mengungkapkan perasaan bangga dan terharu karena pengusaha muda dari berbagai penjuru Indonesia bersatu untuk memberikan dukungan yang luar biasa.
Lebih lanjut, Prabowo menyampaikan pandangannya tentang potensi Indonesia sebagai salah satu negara terbesar di dunia. Dalam upaya mewujudkan potensi ini, ia berkomitmen untuk melanjutkan kebijakan hilirisasi sumber daya alam (SDA) yang sebelumnya telah diterapkan oleh Presiden Jokowi. Upaya ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah pada komoditas SDA Indonesia.
Beberapa komoditas yang menjadi fokus utama dalam program hilirisasi tersebut antara lain adalah batu bara, timah, nikel, tembaga, bauksit, besi, baja, minyak bumi, gas bumi, dan kelapa sawit. Prabowo menegaskan bahwa upaya ini membutuhkan investasi besar dari para pengusaha yang berperan penting di berbagai wilayah Indonesia.
Sebelumnya, Relawan Barisan Pengusaha Pejuang di bawah kepemimpinan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, telah secara resmi mendeklarasikan dukungan mereka terhadap pasangan calon presiden/wakil presiden dari Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, di Djakarta Theater, Jakarta pada hari Rabu.
Deklarasi tersebut disampaikan dengan tegas oleh Ketua Umum Barisan Pengusaha Pejuang, Bobby Nasution, yang secara lugas menyatakan dukungan dan keputusan untuk memenangkan pasangan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden Indonesia untuk periode 2024—2029.
Sementara itu, di sisi lain, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menerima pendaftaran dari tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk Pilpres 2024. Pasangan tersebut antara lain adalah Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud Md., dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Detail lebih lanjut mengenai pasangan-pasangan tersebut menunjukkan bahwa pasangan Anies-Muhaimin didukung oleh Partai NasDem, PKB, PKS, dan Partai Ummat. Sementara pasangan Ganjar-Mahfud mendapat dukungan dari PDI Perjuangan, PPP, Perindo, dan Hanura.
Sementara itu, pasangan Prabowo-Gibran mendapat dukungan dari Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PBB, Gelora, Garuda, PSI, serta Prima. Meskipun Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) tidak lolos sebagai peserta Pemilu 2024, mereka juga mendukung pasangan Prabowo-Gibran.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan periode kampanye pemilu yang akan dimulai pada tanggal 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, dengan jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024. Masyarakat dan para pemangku kepentingan politik di Indonesia kini menantikan perhelatan demokrasi yang akan menjadi tonggak penting dalam arus sejarah politik negara. DMS
