Jeddah, Arab Saudi (DMS) – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menggelar pertemuan empat mata dengan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud (MBS), di Istana Al-Salam, Jeddah, Rabu (2/7/2025) waktu setempat.
Kunjungan kenegaraan ini diawali dengan upacara penyambutan resmi. Setibanya di Istana, Presiden Prabowo disambut langsung oleh Pangeran MBS. Keduanya berjabat tangan dan berbincang ringan sebelum mengikuti upacara kenegaraan yang diiringi lagu kebangsaan kedua negara: Indonesia Raya dan Aash Al-Malik.
Usai seremoni, Presiden Prabowo dan Pangeran MBS menggelar pertemuan tertutup empat mata. Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas penguatan kerja sama bilateral, menjajaki peluang kolaborasi baru, serta isu-isu strategis kawasan dan global.
“Pertemuan ini mencerminkan eratnya hubungan personal dan strategis antara pemimpin kedua negara,” demikian pernyataan resmi dari Sekretariat Presiden.
Selanjutnya, kedua pemimpin memimpin pertemuan bilateral antara delegasi Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi, yang sekaligus menjadi forum pertama Dewan Koordinasi Agung Indonesia – Arab Saudi (Saudi-Indonesian Supreme Coordination Council).
Delegasi Indonesia yang turut serta dalam pertemuan ini antara lain:
Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan
Menteri Luar Negeri Sugiono
Menteri Agama Prof. Nasaruddin Umar
Menteri Investasi dan Hilirisasi/CEO Danantara Rosan Perkasa Roeslani
Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya
Duta Besar RI untuk Arab Saudi Abdul Aziz Ahmad
Kepala Badan Pengelola Haji M. Irfan Yusuf
Sementara itu, delegasi Arab Saudi terdiri atas sejumlah pejabat tinggi, termasuk:
Menteri Energi Pangeran Abdulaziz bin Salman
Menteri Luar Negeri Pangeran Faisal bin Farhan
Menteri Pertahanan Pangeran Khalid bin Salman
Menteri Dalam Negeri Pangeran Abdulaziz bin Saud
Menteri Haji dan Umrah Tawfig Al-Rabiah
Menteri Perdagangan Majid Al-Kassabi
Menteri Keuangan Mohammed Aljadaan
Dan sejumlah menteri serta penasihat kerajaan lainnya
Pertemuan ini menjadi bagian dari upaya penguatan hubungan diplomatik dan ekonomi antara Indonesia dan Arab Saudi, serta memperkuat kerja sama di bidang energi, investasi, pangan, haji, dan urusan strategis lainnya.DMS/AC