Jakarta (DMS) – Paris Saint-Germain (PSG) sukses memulai musim Ligue 1 2024-2025 dengan kemenangan meyakinkan 4-1 atas Le Havre dalam laga pembuka, Jumat (16/8) malam waktu setempat. Kemenangan ini menjadi momen penting bagi PSG yang memasuki era baru setelah kepergian Kylian Mbappe ke Real Madrid.
Meski menang dengan skor telak, pertandingan berlangsung ketat, dengan tiga gol terakhir PSG baru tercipta lima menit sebelum akhir pertandingan. PSG, yang dominan di sepak bola Prancis dengan 10 gelar liga dalam 12 musim terakhir, kini tengah merombak skuad mereka. Dengan sejumlah pemain muda di tim, PSG berharap generasi baru dapat mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Mbappe.
“Pertandingan ini tidak mudah sama sekali,” ungkap Pelatih PSG Luis Enrique, seperti dikutip ESPN. “Kami mungkin memulai dengan terlalu tenang setelah gol awal kami, yang membuat kami sedikit terlalu rileks.”
PSG memulai laga dengan menurunkan pemain muda Ibrahim Mbaye, 16 tahun, di sayap kiri. Gol pembuka PSG tercipta hanya tiga menit setelah kick-off melalui aksi penyerang Korea Selatan, Lee Kang-in, yang berusia 23 tahun.
Namun, PSG mendapat tantangan ketika Gonçalo Ramos mengalami cedera dalam sebuah duel dan harus digantikan oleh Randal Kolo Muani pada menit ke-20. “Saya bukan dokter, tetapi saya khawatir cederanya cukup serius. Kami belum tahu berapa lama dia akan absen,” kata Enrique.
Kolo Muani hampir mencetak gol dengan peluang yang membentur mistar gawang setelah 25 menit, namun gol kedua justru dicetak oleh Le Havre. Gautier Lloris, adik dari penjaga gawang Prancis Hugo Lloris, menyamakan kedudukan pada menit ke-48. Le Havre nyaris membalikkan keadaan lima menit kemudian lewat gol Josué Casimir, namun gol tersebut dianulir setelah tayangan ulang video.
PSG terus menekan dan akhirnya kembali unggul pada menit ke-85 melalui sundulan Ousmane Dembélé. Bradley Barcola, pemain berusia 21 tahun, mencetak gol ketiga satu menit kemudian, dan Kolo Muani melengkapi kemenangan dengan gol penalti di menit terakhir.
Pemain muda lainnya, João Neves, 19 tahun, memberikan dua assist dalam pertandingan ini. Kemenangan ini menjadi awal yang positif bagi PSG di tengah transisi besar yang mereka alami. Meski demikian, Luis Enrique menegaskan bahwa tim masih memiliki banyak pekerjaan untuk mempertahankan dominasi mereka di Ligue 1 tanpa kehadiran Mbappe. DMS/AC