Berita Internasional, Kyiv – Rusia meluncurkan sekitar 15 rudal jelajah ke Ibu Kota Ukraina pada Selasa (9/5/2023) serangan kedua dalam beberapa hari terakhir, dan sistem pertahanan udara berhasil menembak jatuh semua rudal tersebut, kata sejumlah pejabat, setelah peringatan serangan udara terdengar di sebagian besar wilayah Ukraina.
“Seperti di bagian depan, rencana penyerang gagal,” kata Kepala Administrasi Militer Kota Kyiv Serhiy Popko, dalam sebuah komentar yang diposting di Telegram.
Serangan hari Selasa yang kelima di bulan Mei terjadi sehari setelah Rusia meluncurkan serangan pesawat tak berawak terbesarnya dalam kampanye udara baru yang dilancarkan 10 hari yang lalu setelah jeda sejak awal Maret.
Serangan ini juga terjadi pada Hari Kemenangan Rusia, salah satu hari libur nasional yang paling diperingati di Rusia, yang menandai ulang tahun kekalahan Nazi Jerman pada 1945.
“(Mereka) mencoba membunuh sebanyak mungkin warga sipil pada hari ini,” kata Popko.
Dia mengatakan bahwa menurut informasi awal tidak ada korban jiwa dalam serangan yang dilakukan dengan rudal jelajah dari wilayah Laut Kaspia tersebut.
Wali Kota Kyiv Vitalii Klitschko mengatakan di Telegramnya bahwa tidak ada korban jiwa atau kerusakan yang berarti.
Di distrik Shevchenkivskyi yang sering menjadi target serangan di pusat kota Kyiv, puing-puing ditemukan di sebuah jalan.
“Kyiv berdiri lagi dan akan berdiri di masa depan!” Kata Popko. DMS
Sumber : Reuters