Berita-SBB, Taniwel – Kepala Desa Lumahpelu terpilih, Julius Silaya yang dilantik oleh Bupati Kabupaten Seram Bagian Barat ( SBB ) Timotius Akerina, beberapa waktu lalu, melakukan proses mediasi bersama dengan masyarakat dan perangkat desa setempat guna memastikan roda pemerintahan desa Lumahpelu dapat berjalan normal.
Demikian diungkapkan oleh Julius Silaya kepada tim DMS Media Group, saat ditanya terkait belum berjalanya kegiatan roda pemerintahan di desa Lumahpelu pasca terjadi pro kontra atas hasil putusan yang menetapkan dirinya sebagai pemenang dalam pemilihan kepala desa serentak yang dilaksanakan beberapa waktu di kabupaten SBB.
Silaya menjelaskan saat ini dirinya sementara melakukan mediasi bersama guna menyelesaikan persoalan penyegelan kantor pemerintah desa Lumahpelu oleh warga yang melakukan protes atas hasil Pilkades dan saat ini dibantu aparat kepolisian untuk menfasilitasi pertemuan bersama kedua belah pihak guna menyelesaikan permasalahan dimaksud secara kekeluargaan.
Dirinya berharap dalam pertemuan tersebut nantinya kedua belah pihak baik yang kontra maupun pro dapat duudk bersama dalam menyelesaikan secara kekeluarga sengketa yang terjadi, sehingga tidak mengganggu jalanya pelayanan pemerintahan desa dengan kembali dibukanya segel atas kantor pemerintah desa Lumahpelu.
Seperti diketahui, sebelumnya puluhan warga desa Lumahpelu melakukan aksi protes ke kantor bupati SBB beberapa waktu lalu termasuk adanya aksi tutup jalan, dikarenakan saat perhitungan suara ulang kandidat yang diusung dinyatakan kalah atas kandidat lain.DMS