Berita Malteng, Haruru – Tepis isu perpecahan di negeri Harururu, Kecamatan Amahai, Maluku Tengah baru-baru ini warga setempat mengaungkan deklarasi persaudaraan damai.
Isu perpecahan antarwarga di Negeri Haruru, Kecamatan Amahai, Maluku Tengah, beredar luas tersebar di platform media sosial (Medsos), akhir-akhir ini.
Isu ini bergulir begitu kencang seakan-akan telah terjadi perpecahan begitu massif di dalam negeri Haruru.
Untuk membuktikan kalau informasi yang terlanjur beredar tersebut, tidak benar alias hoaks, baru-baru dilakukan pertemuan bersama warga yang digelar oleh Pemerintah Negeri Haruru melibatkan pihak keamanan dalam hal ini Babinsa dan Babinkabtibmas.
Pertemuan berlangsung di Kantor Negeri Haruru tersebut, sebagai bentuk dan respons masyarakat dalam menangkal semua isu negative yang sengaja disebarkan orang tidak bertanggung jawab.
Dalam pertemuan yang juga dihadiri tokoh adat dan tokoh pemuda serta Pejabat Kepala Pemerintah Negeri (KPN) Haruru, Jefri Wattimena warga bersepakat dan menjamin kondisi keamanan,ketertiban masyarakat di negeri itu tetap berjalan dengan baik.
Hal itu diperkuat dengan deklarasi bersama mengajak warga Negeri Haruru bersama-sama bersatu dalam bingkai persaudaran menjaga negeri itu tetap aman, tidak muda terprovokasi dengan isu-isu negative yang sengaja disebarkan untuk membuat perpecahan di negeri Haruru.
Ketua Saniri Negeri Haruru Arnold Salawono, mengakui isu disebarkan oleh oknum-oknum di luar sana, seakan-akan telah terjadi percehan di negeri Haruru adalah tidak benar alias bohong.
Buktiknya hingga saat ini kehidupan di negeri Haruru berlangsung normal.
Diakui isu yang sengaja oknum-oknum diluar sana melalui medsos sangat merasahkan warga. Olehnya itu dirinya berharap masyarakat Haruru tidak terprovokasi dengan isu-isu yang berdampak menimbulkan perpecahan antar sesama anak negeri Haruru.
Pejabat Kepala Pemerintah Negeri Haruru, Jefri Wattimena, memberi apresiasi terhadap pertemuan bersama itu. Hal ini dimaksudkan untuk meredam gejolak yang bisa saja terjadi jika ada warga yang termakan isu yang tidak benar.
Wattimena optimistis kondisi Kamtibmas di Negeri itu akan tetap kodusif dan warga tidak terprovokasi dengan apa upaya provokatif yang sengaja dihembuskan oleh oknum tidak bertanggungjawab.
Untuk itu dirinya berharap deklarasi yang lahir dari pertemuan bersama ini dapat ditindaklanjuti oleh warga negeri Haruru, maupun warga Haruru yang ada di luar, untuk sama-sama menjaga situasi keamanan tetap kondusif, sekaligus mengajak warga untuk bersama pemerintah membangun negeri Haruru lebih maju.DMS