Radio DMS Ambon
  • Berita Maluku
    • Berita Ambon
    • Berita Maluku Tengah (Masohi)
    • Berita Kepulauan Kei (Langgur) Maluku Tenggara
    • Berita Tual
    • Berita Seram Bagian Timur (SBT) Bula
    • Berita Seram Bagian Barat (SBB) Piru
    • Berita Kepulauan Tanimbar (MTB) Saumlaki
    • Berita Maluku Tenggara Barat (MBD) Tiakur
    • Berita Pulau Buru (Namlea)
    • Berita Buru Selatan (Leksula)
    • Berita Kepulauan Aru (Dobo)
  • BERITA MALUKU UTARA
  • BERITA PAPUA
  • BERITA NASIONAL
  • GAYA HIDUP
    • Olah Raga
  • Ekonomi
  • Station
No Result
View All Result
  • Berita Maluku
    • Berita Ambon
    • Berita Maluku Tengah (Masohi)
    • Berita Kepulauan Kei (Langgur) Maluku Tenggara
    • Berita Tual
    • Berita Seram Bagian Timur (SBT) Bula
    • Berita Seram Bagian Barat (SBB) Piru
    • Berita Kepulauan Tanimbar (MTB) Saumlaki
    • Berita Maluku Tenggara Barat (MBD) Tiakur
    • Berita Pulau Buru (Namlea)
    • Berita Buru Selatan (Leksula)
    • Berita Kepulauan Aru (Dobo)
  • BERITA MALUKU UTARA
  • BERITA PAPUA
  • BERITA NASIONAL
  • GAYA HIDUP
    • Olah Raga
  • Ekonomi
  • Station
No Result
View All Result
Radio DMS Ambon
No Result
View All Result
Home BBC Indonesia

Valentine di tengah pandemi Covid-19: Makin banyak yang suka pacaran lewat video online atau ‘zoomancing’

Radio DMS 1027FM by Radio DMS 1027FM
Minggu, 14 Februari 2021
in BBC Indonesia
0
Valentine di tengah pandemi Covid-19: Makin banyak yang suka pacaran lewat video online atau ‘zoomancing’
Share on FacebookShare on Twitter


  • Fernando Duarte
  • BBC World Service

13 Februari 2021, 16:04 WIB

pacaran, pandemi, covid-19

Sumber gambar, Getty Images

Keterangan gambar,

Pacaran selama pandemi telah mengalami perubahan karena pembatasan bepergian.

Saat Inggris berlakukan lockdown karena pandemi Covid-19, untuk kali pertama Maret tahun lalu, Kristina sadar bahwa upayanya mencari jodoh makin susah.

Seperti kebanyakan orang, dia lalu beralih ke kencan virtual – yaitu gaya pacaran jarak jauh lewat video yang membuat dia kini lebih terbiasa, dan dalam beberapa hal, lebih dia suka. Jadi, apakah “Zoomancing” (atau pacaran lewat Zoom) ini sudah mengubah cara orang berpacaran untuk seterusnya?

“Lockdown benar-benar bikin saya tidak bisa keluar untuk pacaran,” kata Kristina, seorang perempuan berusia 43 tahun asal Afrika Selatan yang bekerja sebagai pengasuh anak di London.

“Saya masih ingin nongkrong di bar dan minum bersama teman-teman. Tapi saya tidak lagi kangen dengan proses bertemu seseorang yang belum saya cukup tahu seperti sebelumnya.”

“Dengan [pacaran] lewat video, kita tetap berada di rumah, kalau ada yang salah dan jadi tidak canggung. Saya pun bisa hemat uang dan waktu.”

‘Cinta pelan-pelan’

Sumber gambar, Getty Images

Keterangan gambar,

Survei menunjukkan bahwa banyak orang pilih menunda bertemu langsung untuk kencan pertama bahkan walaupun mereka mampu melakukannya.

Saat internet kian menjadi cara yang lazim bagi para sejoli untuk saling bertemu di belahan dunia manapun dalam dua dekade terakhir, pacaran selama pandemi ini telah mengalami sejumlah perubahan karena ada hambatan untuk bertemu dan jalan-jalan.

Berbagai aplikasi kencan mengalami peningkatan jumlah anggota di seluruh dunia pada 2020. Aplikasi Hing, salah satunya, jumlah unduhannya naik 82%.

Banyak orang pun kini menghabiskan lebih banyak uang untuk mengunjungi aplikasi kencan, menurut lembaga konsultan We Are Social, yang menemukan bahwa Tinder akhir tahun lalu berada di atas TikTok dan Netflix dalam hal pengeluaran penggunanya.

Namun menurut sejumlah perusahaan jasa kencan mengungkapkan bahwa beberapa survei mengungkapkan perubahan lainnya.

Mereka menemukan bahwa bahkan di tempat-tempat yang secara teknis masih sulit untuk bertemu secara langsung – meski secara sosial berjauhan – ada peningkatan jumlah pengguna aplikasi untuk memilih menunda pacaran secara langsung dan malah memilih berkontak dahulu secara daring dengan calon jodoh mereka untuk sekian lama.

Tren itu, bagi para pakar, didorong oleh bertambahnya penggunaan sambungan lewat video (video calls), sehingga dari situ muncul istilah Zoomancing.

“Cara yang lama dan biasa, yaitu bertemu secara langsung sudah sulit dilakukan, keinginan orang-orang untuk bertemu seseorang dan berkontak memang belum berakhir,” kata Hayley Quinn, seorang instruktur kencan dan pembicara TedX, kepada BBC.

“Namun di masa pandemi ini mendorong tren Zoomancing, yang mana orang-orang ingin cari tahu satu sama lain lebih baik lagi, sebelum berkomitmen untuk pergi pacaran secara langsung.”

Sumber gambar, Getty Images

Keterangan gambar,

Orang-orang kini menikmati percakapan yang lebih bermakna lewat video, kata pakar bernama Helen Fisher.

Kalangan pakar perkencanan yakin bahwa pembatasan kehidupan sosial telah memberi peluang bagi orang-orang untuk berkaca lebih jauh mengenai cara mereka membangun hubungan.

Helen Fisher, paker antropologi biologis dan ketua penasihat ilmiah perusahaan Match.com, yakin bahwa ada penguatan tren yang dia sebut “cinta pelan-pelan.”

“Saya sudah mensurvei kaum lajang di AS selama bertahun-tahun. Sebelum pandemi, hanya 6% yang menggunakan percakapan video. Kini sudah dilakukan oleh satu dari lima kaum lajang,” jelasnya.

“Orang-orang menghabiskan lebih banyak waktu di rumah dan mereka menikmati percakapan yang lebih bermakna, lebih jujur, transparan, dan membuka diri.”

Kristina, contohnya, mengatakan bahwa pembatasan wilayah telah membuat dia berkomunikasi lebih terbuka dengan para calon pacarnya sebelum melanjutkan untuk bertemu secara langsung.

“Artinya kini kami harus lebih mengenai satu sama lain secara lebih dalam,” katanya.

Pergeseran budaya

RelatedPosts

Meghan Markle, istri Pangeran Harry, sempat merasa ‘tidak ingin hidup lagi’; pernah dilarang meninggalkan rumah berbulan-bulan

Penyintas vaginismus: “Vagina saya seperti menolak saat berhubungan seks”

Baterai sumber tenaga mobil listrik ditemukan 120 tahun sebelum masanya

Kudeta Myanmar: Aparat keamanan tembaki pengunjuk rasa, ‘setidaknya 18 orang tewas, puluhan luka-luka’

Bertahan hidup 14 jam di laut berkat ‘sampah bola apung’ setelah jatuh dari kapal

Clubhouse alami kebocoran data dan terancam diblokir di Indonesia, hal-hal yang perlu Anda ketahui tentang aplikasi yang sedang tren ini

Sumber gambar, Getty Images

Keterangan gambar,

Aplikasi kencan untuk kaum LGBTQ seperti Grindr, telah menunjukkan para penggunanya cara alternatif untuk tetap terhubung.

Tidak mengejutkan bahwa beberapa aplikasi perkencanan memiliki fitur percakapan video lebih luas lagi selama pandemi.

Grindr, yang menyediakan layanan bagi komunitas LGBTQ, membuat fitur percakapan video premium yang gratis diakses untuk beberapa waktu dan membawa para penggunanya untuk hadir secara virtual di kencan-kencan maupun acara-acara penting seperti “Pride Month.”

“Kami tentu saja telah menyadari pergeseran budaya dalam menggunakan aplikasi kencan selama pandemi,” kata Alex Black, kepala pemasaran Grindr, kepada BBC.

“Sekitar 48% dari pengguna jasa kami mengaku sudah berhubungan secara virtual dengan seseorang, termasuk dengan menggunakan foto dan video.”

“Ini menunjukkan bahwa mereka mencari cara lain untuk terhubung di saat ‘bertemu saat itu juga’ harus menunggu.”

Sumber gambar, Courtesy of Zack Schleien

Keterangan gambar,

Salah seorang pendiri Filter Off Zack Schleien berkaca dari pengalamannya dalam berkencan.

Industri kencan bahkan telah menyaksikan peluncuran teknologi baru untuk memenuhi kebutuhan Zoomancers.

Salah seorang pendiri Filter Off, Zack Schleien, berkaca dari pengalaman-pengalaman dia dalam berkencan saat menciptakan aplikasi video berbasis percakapan tahun lalu.

Menurut dia, bahkan sebelum pandemi dia biasa meminta calon pacarnya untuk bertemu lewat komunikasi video sebelum ketemu langsung.

“Saya sering berkencan dan terkadang secara cepat menyadari kalau memang tidak nyambung, pasti salah satunya memang tidak tertarik,” kata dia.

“Jadi saya minta orang-orang untuk pakai komunikasi lewat video untuk memastikan bahwa ada prospek yang baik sebelum saya bertemu dengannya. Kebanyakan menolak saya.”

“Tapi saya tahu pasti ada orang lain yang punya harapan yang sama. Pandemi ini telah mengubah persepsi dan chatting lewat video itu kini lebih sering bisa diterima.”

Sumber gambar, Getty Images

Keterangan gambar,

Para pakar yakin bahwa akan ada kencan pertama yang lebih bermakna saat kehidupan kembali normal.

Menurut Quinn, data dari sejumlah survei menunjukkan bahwa bahkan saat pandemi berakhir, “banyak orang mengaku ingin tetap melanjutkan dengan komunikasi lewat video”

Menurut Tinder.com, lebih dari 65% pengguna yang mencoba fitur chat video sejak digulirkan secara global pada Oktober lalu mengaku akan menggunakannya lagi.

Sebagai sumber, video sudah menjadi alat pemeriksa yang Fisher yakini tidak akan ditinggalkan saat kehidupan kembali berjalan normal.

“Menurut saya, kita akan melihat bakal lebih sedikit kencan pertama secara langsung karena banyak orang ingin menyingkirkan hal yang mereka tidak inginkan sebelum benar-benar bertemu langsung.”

“Namun di saat yang sama, kita akan melihat lebih banyak lagi kencan pertama yang lebih berarti.”

Tetap saja kencan virtual bisa jadi sulit. Kristina mengaku beberapa temannya yang lajang, yang bekerja di bidang yang membutuhkan komunikasi virtual secara rutin, tidak langsung senang bila harus tambah layar lagi untuk dilihat.

“Beberapa dari mereka seharian melakukan komunikasi lewat Zoom dan mereka menemukan bahwa kencan lewat video itu sungguh sulit,” ujarnya.

Juga, seperti halnya kencan tradisional, pacaran online tidak dijamin sukses. Kristina mengaku sampai kini belum merasa “pas” dengan siapapun yang dia temui lewat video chat.

Namun, dia tidak sampai merajuk soal itu, juga tidak takut mengalami Hari Valentine kali pertama di saat lockdown. Dia lebih pilih belajar resep-resep baru untuk merayakan bersama orang-orang dekat.

“Saya memasak hidangan seafood untuk teman-teman flat dan merayakan kita semua baik-baik saja walau ada pandemi. Ini lebih penting dari apapun saat ini.”



Source link

Previous Post

Airlangga Hartanto : Pemerintah dan BI Menyepakati 5 Strategi dalam Upaya Pengendalian Inflasi 2021

Next Post

LBH Kepton Pastikan Pemerintah Segera Salurkan Dana Pengungsi

Radio DMS 1027FM

Radio DMS 1027FM

BERITA MALUKU & BERITA AMBON Terkini dari RadioDMS.com FM (0911 - 353325) memberikan Info Terkini tentang Maluku dan Ambon Seputar : Berita Maluku Tengah, Berita Maluku Tenggara, Berita Ambon, Berita Tual, Berita Saumlaki, Berita Dobo, Berita Seram Bagian Timur, Berita Kabupaten Buru, dan Lainnya.

Next Post
LBH Kepton

LBH Kepton Pastikan Pemerintah Segera Salurkan Dana Pengungsi

DMS STREAMING

Download Aplikasi Radio DMS
Berita Maluku Ambon dan Radio Di Ambon Berita Maluku Ambon dan Radio Di Ambon Berita Maluku Ambon dan Radio Di Ambon Berita Maluku Ambon dan Radio Di Ambon

DMS TWITTER

Tweets by DMS_AMBON

DMS FACEBOOK

Radio DMS Ambon

Radio DMS Ambon
Radio DMS Ambon
#BeritaAmbon
Radio DMS Ambon
Sopir Angkot Harapkan Ada Kebijakan Pemkot Ambon
Sopir angkot berharap ada kebijakan dari pemerintah kota Ambon, dengan membuka atau minimal menambah jumlah penumpang yang dapat di muat
radiodms.com
   View on Facebook

DMS INSTAGRAM

DMS MEGA HITS

  • 01
    ROCKSTAR
    DABABY ft RODDY RICH

  • 02
    END THIS ( L.O.V.E )
    HAILEE STANDFIELD

  • 03
    COME AND GO
    JUICE WRLD ft MARSHMELLOW

  • 04
    PAST LIFE
    TREVOR DANIEL ft SELENA GOMES

  • 05
    CHEW ON MY HEART
    JAMES BAY

  • 06
    FIX YOU
    SAM SMITH

  • 07
    NAKED
    JONAS BLUE FT MAX

  • 08
    SLOW GRENADE
    ELLIE GOULDING ft LAUV

  • 09
    LET ME MOVE YOU
    SABRINA CARPENTER

  • 10
    BESAME (I NEED YOU)
    R3HAB FT TINI & REIK

  • 11
    WEIRD!
    YUNGBLUD

  • 12
    NOBODYS LOVE
    MAROON 5

  • 13
    UN DIA (ONE DAY)
    DUA LIPA ft J BALVIN

  • 14
    CARDIGAN
    TAYLOR SWIFT

  • 15
    ALWAYS
    KESHI

  • 16
    MARRIED IN VEGAS
    THE VAMPS

  • 17
    CAUGHT IN THE MIDDLE
    ALEXANDER

  • 18
    MY FUTURE
    BILLIE ELISH

  • 19
    SUPERMAN
    KEITH URBAN

  • 20
    EASY
    TROYE SIVAN

DMS TREND 21

  • 01
    BERSAMA KITA KUAT
    D’MASIV

  • 02
    CINTAI TANPA PATAH HATI
    ALIYAH ft KAMGA

  • 03
    MATAHARI DI MATA HATI
    3 COMPOSER

  • 04
    KALA CINTA MENGGODA
    NOAH

  • 05
    KEPASTIAN
    AUREL HERMANSYAH

  • 06
    PERGILAH
    NINO KAYAM

  • 07
    JATUH CINTA SENDIRI
    LYLA

  • 08
    LUKA YANG KURINDU
    MAHEN

  • 09
    HOAX
    KOTAK

  • 10
    CINTAKU LUAR BIASA
    ANDMESH KAMALENG

  • 11
    ADATAPSI
    TULUS

  • 12
    TAK LAGI SAMA
    RIZKY FEBIAN

  • 13
    TERLANJUR MENCINTA
    LYODRA

  • 14
    CINTA SEBODOH INI
    TATA JANEETA

  • 15
    SELIMUT
    PETRA SIHOMBING

  • 16
    MENCAPAI CINTA
    MAFI ft SERE, ALLEQUA, CHRISTO

  • 17
    ABU ABU
    NIDJI

  • 18
    ADUH
    MARION JOLA

  • 19
    JADI KEKASIHKU SAJA
    KEISYA LEVRONKA

  • 20
    TAK BERSYARAT
    KAYLA

  • 21
    MENYIMPAN HATI
    MARIO GINANJAR

DMS GROUP

Berita Maluku berita ambon Berita Maluku radio ambon Berita Maluku carang tv Berita Maluku duta masohi ambon Berita Maluku berita ambon duta FM
Radio DMS Ambon

Portal berita yang menyediakan berita ambon, berita maluku, berita maluku hari ini, dan berita ambon hari ini aktual dan terpercaya.

IKUTI KAMI

MEDIA GROUP

  • DMS 102,7 FM Ambon
  • Carang TV Ambon
  • Duta 90,9 FM Ambon
  • Duta 98,7 FM Masohi
  • Ambon 96,8 FM Ambon

ALAMAT RADIO DMS

Studio & Kantor

JL. AY. PATTY No. 21, Lt. 2 AMBON 97124
Telp. : 0911-353325, 341900, 353329
Fax. : 0911-347423
Email : [email protected] / [email protected]


 

COPYRIGHT © 2021 RADIODMS.COM, ALL RIGHT RESERVED

No Result
View All Result
  • Berita Maluku
    • Berita Ambon
    • Berita Maluku Tengah (Masohi)
    • Berita Kepulauan Kei (Langgur) Maluku Tenggara
    • Berita Tual
    • Berita Seram Bagian Timur (SBT) Bula
    • Berita Seram Bagian Barat (SBB) Piru
    • Berita Kepulauan Tanimbar (MTB) Saumlaki
    • Berita Maluku Tenggara Barat (MBD) Tiakur
    • Berita Pulau Buru (Namlea)
    • Berita Buru Selatan (Leksula)
    • Berita Kepulauan Aru (Dobo)
  • BERITA MALUKU UTARA
  • BERITA PAPUA
  • BERITA NASIONAL
  • GAYA HIDUP
    • Olah Raga
  • Ekonomi
  • Station

COPYRIGHT © 2021 RADIODMS.COM, ALL RIGHT RESERVED