Masohi, Maluku Tengah (DMS) – Suasana ceria dan penuh semangat menyelimuti Gedung Nusantara Sport Center, Kelurahan Namaelo, Kota Masohi, Rabu (23/7/2025), saat sebanyak 350 anak dari 28 PAUD dan TK di Kecamatan Amahai dan Kota Masohi mengikuti Lomba Mewarnai dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) ke-41.
Sejak pukul 10.00 WIT, anak-anak tampak antusias mengisi gambar dengan warna-warni cerah. Mengenakan atasan putih yang seragam, mereka tampak kompak dan percaya diri memadukan warna-warna dalam lembar gambar yang disediakan panitia.
Kehadiran Bupati Maluku Tengah, Zulkarnain Awat Amir, yang menyapa langsung para peserta, menambah semangat anak-anak dalam berkreasi. Kegiatan ini menjadi momen penuh makna, bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi ruang eksplorasi kreativitas anak.
Dalam sambutannya, Ketua TP PKK Maluku Tengah sekaligus Bunda PAUD Maluku Tengah, Asnawiyah Sahubawa, menekankan pentingnya kegiatan seperti ini sebagai media pengembangan potensi anak sejak dini.
“Lomba mewarnai bukan hanya soal menang atau kalah, tapi bagaimana anak-anak belajar mengekspresikan diri, mengasah motorik halus, serta memahami dunia melalui warna dan bentuk,” ungkapnya.
Ia juga mengapresiasi semangat peserta dan menyebut setiap goresan warna sebagai wujud imajinasi anak-anak yang tak terbatas.
Lebih lanjut, Asnawiyah menegaskan bahwa keluarga yang kuat menjadi fondasi utama dalam membangun anak-anak yang hebat, sebagai bagian dari investasi jangka panjang untuk kemajuan bangsa.
“Membangun Indonesia yang tangguh harus dimulai dari rumah. Anak-anak hebat lahir dari keluarga yang penuh cinta, nilai, dan pendampingan,” ujarnya.
Ia juga menyinggung tema Hari Anak Nasional tahun ini, “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045”, yang menurutnya bukan sekadar slogan, tetapi ajakan nyata untuk memperkuat sinergi antara keluarga, masyarakat, dan negara dalam membentuk karakter generasi penerus.
“Melalui momen ini, saya tegaskan kembali komitmen TP PKK Maluku Tengah sebagai mitra strategis pemerintah dalam meningkatkan kualitas keluarga, khususnya dalam pendidikan dan pengasuhan anak,” pungkasnya.
Kegiatan lomba mewarnai ini tidak hanya meninggalkan jejak warna di atas kertas, tetapi juga membawa pesan penting tentang pentingnya menciptakan ruang tumbuh yang sehat, kreatif, dan membahagiakan bagi anak-anak Indonesia.DMS