Berita Buru, Namlea – Menyikapi aksi demo berbagai organiasi mahasiswa beberapa waktu lalu yang menyoroti kinerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buru yang dinilai kurang adanya keterbukaan kepada masyarakat, disikapi oleh Penjabat Bupati Buru Djalaludin Salampessy dengan mengadakan jumpa pers di Kantor Bupati,Kamis (13/10).
Dalam jumpa per situ, Penjabat Bupati Djalaluddin Salampessy didampingi Asisten III,Arman Buton staf ahli serta sejumlah pimpinan OPD terkait.
Djalaludin Salampessy menegaskan, sejak ditunjuk selaku Penjabat Bupati Buru beberapa waktu lalu, dirinya telah membangun komitmen untuk memajukan daerah itu pada seluruh sektor pembagunan.
Sesuai rencana pihaknya akan mengadakan diskusi sesuai dengan kesempatan dan waktu yang ada, sehingga informasi pembangunan tidak satupun tertutupi dan bisa disebar luaskan sebagai bagian dari edukasi dan advokasi kepada masyarakat, juga sebagai bagian dari dukungan untuk menjalankan fungsi pemerintahan dan sosial kemasyarakatan.
Terkait dengan dinamika APBD dan upaya maksimal lain untuk implementasi, telah dilakukan beberapa evaluasi dan berjalan sesuai dengan mekanisme.
Djalaludin juga mengaku pada pekan kemarin dievaluasi oleh Kemendagri dan ada respon baik ,atas kerja yang telah lakukan, salah satunya adalah melaksanakan kegiatan sosial kemasyarakatan.
Selain itu juga sebagai Penjabat Bupati beberapa program pembangunan lanjutan dari program terdahulu telah berjalan on the track. Sementara menyangkut isu soal menjamin Tunjangan Tambahan Penghasilan (TPP) ASN yang mengemuka dikalangan para ASN tidak dibayarkan, katanya hal itu tidak benar.
Karena saat ini tertundanya pembayaran TPP ASN karena terganjal masalah administrasi di Biro Ortala Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri).
Untuk itu, Penjabat Bupati mengatakan dirirnya belum dapat bisa memastikan kapan TPP ASN ini akan cair, Namun dirinya memberikan jaminan TPP akan tetap terbayarkan.
Penjabat Bupati Buru Djalaludin Salampessy menegaskan,pemerintahan yang dijalankannya sangat transparan dan terbuka termasuk pembayaran TPP yang selama ini menjadi opini publik dan mendapat respon dari berbagai kalangan baik ASN maupun masyarakat.
Djalaludin juga membuka dan memberikan serta berharap kepada semua komponen masyarakat untuk bisa mengoreksi baik secara pribadi maupun kelompok terkait dengan kinerja pemerintahan. Dan semua dapat memberikan hal – hal yang positif kepada masyarakat.DMS