Masohi, Maluku Tengah (DMS) – Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku melaksanakan supervisi dan monitoring kesiapan logistik Pilkada di KPU Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) pada Senin (25/11).
Kegiatan ini bertujuan memastikan seluruh proses distribusi dan persiapan logistik pemilu berjalan sesuai prosedur dan tepat waktu.
Sekretaris KPU Maluku, Efendy Latuconsina, mengungkapkan bahwa wilayah Maluku Tengah memiliki tantangan geografis yang kompleks. Distribusi logistik pemilu ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) dapat memakan waktu hingga empat hingga lima hari. Oleh karena itu, penyaluran logistik diupayakan tiba di TPS setidaknya satu hari sebelum pemungutan suara.
Selain memastikan kelancaran distribusi logistik, pertemuan tersebut juga membahas isu terkait wilayah tapal batas antara Maluku Tengah dan Seram Bagian Barat (SBB). Beberapa wilayah seperti Dusun Kasuari di Negeri Assilulu, Kecamatan Leihitu, serta Tanjung Sial dan Teluk Elpaputih, menjadi perhatian khusus karena konflik administratif.
Secara wilayah geografis, ketiga area ini masuk dalam Maluku Tengah, tetapi secara administratif berada di bawah Kabupaten SBB.
Latuconsina menyatakan, KPU telah melakukan mitigasi potensi konflik di wilayah tapal batas tersebut. Tantangan utama yang dihadapi adalah memastikan semua warga di wilayah ini dapat menggunakan hak pilih mereka, meskipun ada yang belum memiliki KTP elektronik. Hal ini menjadi tugas berat yang memerlukan perhatian dari semua pihak.
Ia juga menegaskan pentingnya penyelesaian jangka panjang terhadap persoalan tapal batas oleh pemerintah daerah kedua kabupaten. Hal ini agar masalah serupa tidak terus berulang pada pemilu atau pilkada berikutnya.
Latuconsina berharap seluruh pihak, termasuk masyarakat, dapat bekerja sama dalam menyukseskan Pilkada 2024. Menurutnya, keberhasilan pemilu tidak dapat dicapai tanpa dukungan dari berbagai elemen masyarakat.
Dengan kerja sama yang baik, indeks demokrasi dalam Pilkada 2024 diharapkan lebih meningkat dibandingkan pemilu sebelumnya.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh jajaran KPU Provinsi Maluku, KPU Kabupaten Malteng, Kapolres Malteng, Kejari Malteng, serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Malteng.DMS
