Berita Maluku Tengah, Masohi – Usai melakukan kunjungan kerja di kecamatan Leihitu Barat, Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abau bersama dengan ketua Tim Pengerak TP-PKK Maluku Tengah Amin Ru’ati Tuasikal bersama Sekda kabupaten Maluku Tengah Rakib Sahubawa kembali melanjutkan kegiatan kunjungan kerja ke kecamatan Leihitu.
Masih dengan agenda kerja yang sama, bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua membuka secara resmi kegiatan Musrembang tahun 2022. Dalam sambutannya bupati menyampikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan Musrembang yang mengangkat tema Pengingkatan kualitas SDM, Investasi dan Infrastruktur melalui Pengembangan Inovasi.
Menurut bupati kegiatan ini sangat penting dalam rangka mengakomodir kepentingan masyarakat sekaligus. Selain itu juga sebagai wadah partisipasi untuk menghasilkan berbagai program dan kegiatan pembangunan yang aspiratis, transparan dan akuntabel.
Selaku bupati ia berharap kegiatan Musrembang ini menjadi landasan penting dan startegis bagi terbentuknya persamaan presepsi. Selin itu juga terjadi dialog secara interaktif. Hal ini agar dapat merumuskan perencanaan pembangunan yang baik. Yagni yang berpedoman pada aturan perundang-undangan yang berlaku transparan, akuntabel untuk menjadi bagian LKPD tahun 2022 pemerintah kabupaten Maluku Tengah.
Fokus Kunjungan Tim PKK
Sementara itu ketua tim penggerak PKK Maluku Tengah Amin Ru’ati Tuasikal kepada tim DMS Media Group mengatakan fokus dari TP PKK Maluku Tengah. Fokus mereka salah satunya adalah mengadakan Rakornas mengenai stunting sekaligus sosialisasi sekolah ramah anak.
Tim Penggerak PKK Maluku Tengah juga, kata Ruati Tuasikal, melakukan kegiatan pengobatan masal dan sunatan masal di lokasi kecamatan Leihitu secara bersamaan. Mereka berharap kegiatan ini dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan akan pelayanan kesehatan dengan baik.
“Tujuan hari ini Tim PKK berjalan dengan baik. Kegiatan itu antara lain Rakornis tentang stunting. Selain itu Musrembang kecamatan dan juga sosialisasi sekolah ramah anak dan dalam rangka penurunan stunting. Sebab dengan semakin meningkat karena kondisi covid 19 ini, bukanya malah menurun tetapi kita terus memantau dan memutus mata rantai covid. Kita punya tujuan di akhir 2021. Kabupaten Maluku Tengah mencapai peridikat sekolah kabupaten layak anak” Ujar Ru’ati Tuasikal.
Bupati bersama ketua tim penggerak PKK Maluku Tengah di kecamatan Lehitu, melaksanakan kegiatan pembagian bantuan sosial Sembako kepada masyarakat. Sembako itu antara lain beras dan sejumlah kebutuhan pokok lainnya untuk ibu-ibu rumah tangga yang berdampak langsung akibat pandemi COVID-19. Tujuan pembagian semabako ini adalah untuk mengurangani beban ekonomi mereka dalam memenuhi kebutuhan pokok setiap hari. /radiodms.com/
