Jakarta (DMS) – Presiden RI Prabowo Subianto menunjukkan kehangatan diplomasi di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art, Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin (18/11) waktu setempat. Momen tersebut diwarnai interaksi akrab dengan sejumlah pemimpin dunia, menandai eratnya hubungan Indonesia dengan negara-negara sahabat.
Dalam sebuah momen yang terekam oleh Tim Media Presiden, Prabowo terlihat berbincang santai bersama Perdana Menteri (PM) Singapura Lawrence Wong, PM Vietnam Phạm Minh Chinh, dan PM Malaysia Anwar Ibrahim. Ketiganya duduk bersama di satu sofa, memperlihatkan hubungan hangat antara para pemimpin di kawasan Asia Tenggara.
Selain itu, Presiden Prabowo tampak berpelukan hangat dengan Emir Qatar, menegaskan kedekatan hubungan bilateral kedua negara. Dalam momen lainnya, Prabowo juga berbincang dengan PM Australia Anthony Albanese, di mana keduanya terlihat tertawa bahagia, mencerminkan suasana persahabatan yang erat.
Tidak kalah menarik, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menunjukkan gestur persahabatan dengan menggenggam tangan kanan Presiden Prabowo saat duduk berdampingan.
Fokus pada Kemiskinan dan Kelaparan
Dalam pidatonya di forum G20, Presiden Prabowo menegaskan komitmen pemerintah Indonesia untuk memerangi kemiskinan dan kelaparan sebagai prioritas nasional. Ia juga menggarisbawahi pentingnya perdamaian dan stabilitas sebagai landasan untuk mengatasi tantangan global ini.
“Hanya dengan perdamaian dan stabilitas kita dapat mengatasi kemiskinan dan kelaparan. Kami juga mendesak negara-negara G20 untuk menggunakan kekuatan kolektif guna memperkuat upaya multilateral dalam masalah ini,” ujar Presiden Prabowo.
Selain itu, ia menyampaikan bahwa pemerintah Indonesia telah mengalokasikan anggaran besar untuk sektor pendidikan, sebagai langkah strategis dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.
Kehadiran Presiden Prabowo di KTT G20 Brasil 2024 ini menjadi ajang penting untuk memperkuat hubungan internasional dan mempromosikan upaya Indonesia dalam menciptakan dunia yang lebih adil dan sejahtera. DMS/AC