Berita Ambon – Pangdam XVI Pattimura yang Baru Mayjen TNI.Bambang Ismawan di dampingi sejumlah pejabat teras Kodam Pattimura, Kamis (26/08) menyambangi Balaikota Ambon, Kamis (26/08)
Kedatangan Pangdam untuk bersilaturahmi dengan Walikota Richard Louhenapessy dan Wakil Walikota Syarif Hadler sekaligus memperkenalkan diri sebagai Pangdam yang baru menggantikan Mayjen TNI Jeffry Apoly Rahawarin.
Mayjen Jeffry Apoly Rahawarin resmi dipromosikan menjadi Jenderal bintang tiga (Letnan Jenderal), oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Jeffry mendapat kedudukan sebagai Pangkogabwilhan III yang berkedudukan di Biak, Papua.
Walikota Ambon Richard Louhenapessy di damping Wakil Walikota Syarif Hadler saat di wawancarai DMS Media Group usai pertemuan menjelaskan, dalam pertemuan silahturtahmi itu dibicarakan berbagai hal salah satunya menyangkut tukar guling Benteng Viktoria yang sementara berproses saat ini.
Menurutnya rencana tersebut mendapat dukungan Kemenhan dan telah masuk dalam salah Renstra Menhan dimana Tahun 2022 proses tukar guling Benteng Voctoria yang akan dijadikan sebagai cagar budaya akan terealisasi.
“Saya bergembira sekali karena rencana tukar guling Benteng Victoria masuk dalam Renstra Kemenhan dimana direncanakan pada tahun 2022 nanti proses tukar guling tersebut akan segera di laksanakan”ungkap Louhenapessy.
Proses tukar guling Benteng Victoria dan pemindahan Makodam ke Tawiri dipastikan berjalan mulus.
Diketahui Pemkot Ambon dan Kodam XVI Pattimura telah berkoordinasi mengenai lahan pengganti Benteng Victoria yang akan dialihfungsikan menjadi cagar budaya.
Pertemuan telah dilakukan sejak tahun 2016 lalu saat itu Pangdam XVI Pattimura dijabat oleh Mayjen TNI Doni Monardo, bersama DPRD kota Ambon untuk proses pembebasan dan lahan pengganti benteng tersebut.
Penyerahan aset sejarah tersebut dalam bentuk tukar guling lahan. Kodam menyerahkan benteng Victoria, selanjutnya Pemkot Ambon menyiapkan lahan kepada TNI AD dan pembangunan akan dilakukan pemerintah pusat.
Luas lahan di kawasan Benteng Victoria kurang lebih 11Ha.Jika dimanfaatkan dengan baik akan membawa manfaat yang besar bagi pengembangan pariwisata kota Ambon.DMS
