Berita Buru, Namlea – Penjabat Bupati Buru Djalaludin Salampessy membuka kegiatan Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang dilaksanakan oleh BAPPEDA Kabupaten Buru Tahun 2024.
Kegiatan mengambil tema “Pumulihan Sosial Ekonomi dan Sumber Daya Manusia Berkulaitas” bertempat di Ruang Rapat Aula kantor BKD kabupaten Buru Jumat 10 /02/2023.
Pembukaan RKPD kabupaten Buru oleh penjabat bupati yang ditandai dengan pemukulan tifa didampingi oleh Sekretaris daerah M Ilias Hamid bersama sejumlah kepala OPD Pemkab Buru.
Kepada reporter DMS Media Group, usai membuka acara RKPD, Penjabat bupati Buru Djalaludin Salampessy menjelaskan, Forum Kunsultasi Publik yang dilaksanakan ini sebagai langka awal penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah 2024.
Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Buru harus dapat dimulai dengan mengakomodir isu-isu serta gagasan-gagasan terkait kebutuhan masyarakat yang direncanakan sesuai agenda agar nantinya ditahun 2024 dapat menjadi bagian program prioritas pemerintah daerah.
Dikatakan Salampessy, dengan mengusung tema “Pumulihan Sosial Ekonomi Dan Sumber Daya Manusia Berkulaitas” dianggap sangat tepat karena sesuai dengan kondisi ekonomi daerah saat ini, karena dipengaruhi juga oleh kondisi ekonomi nasional maupun internasional yang melambat.
Oleh karena itu, dalam kegiatan ini diharapkan akan memberikan berbagai masukan serta ide dari setiap OPD dilingkup Pemkab Buru terutama pada sektor-sektor yang dianggap sangat penting untuk pembangunan kabupaten Buru di tahun 2024 ke arah yang semakin baik.
Sementara itu Kepala BAPPEDA kabupaten Buru Najib Hentihu mengatakan, terdapat enam isu strategis yang mengemuka dan menjadi bahasan bersama dalam kegiatan Forum Konsultasi yakni, pertumbuhan ekonomi berkualitas, pelayanan dasar dan sumberdaya manusia yang berkualitas, penurunan prevelensi stunting, penanggulangan kemiskinan dan pengangguran, konektifitas wilayah, pengelolaan ruang berkelanjutan dan metigasi bencana serta tata kelola pemerintahan yang bersih, berwibawa, akuntabel, transparan, efektif dan efisien.
Dari enam isu yang telah dibahas bersama dengan seluruh peserta, maka telah disepakati lima prioritas pembangunan kabupaten Buru tahun 2024 diantaranya adalah percepatan pembangunan ekonomi menuju pertumbuhan yang berkualitas, pemenuhan pelayanan dasar dan penguatan sumber daya manusia, percepatan penurunan angka kemiskinan dan pengangguran, peningkatan infrastruktur, pengelolaan ruang berkelanjutan dan metigasi bencana dan tata kelola pemerintahan dan stabiliats politik, kemanan dan ketertiban masyarakat.
Lebih lanjut dikatakan Hentihu, Seluruh hasil yang telah disepakati bersama dalam kegiatan Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Buru Tahun 2024, selanjutnya akan dibawa dalam forum MUSREMBANG untuk disahkan menjadi RKPD tahun 2024.DMS
