Berita Maluku Tengah, Masohi – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Maluku Tengah meminta pihak yang bertanggungjawab terhadap pembangunan Masohi Plaza (Maplaz) segera memperbaiki fisilitas dan sarana pendukung di pusat perbelanjaan modern terbesar di kota Masohi itu.
Pasalnya pasar tersebut belum berfungsi optimal pasca dilounching mantan Pejabat Bupati Muhamad Marasabessy.
Kenyataanya hingga saat ini masih ditemukan sejumlah fasilitas di gedung pasar itu tidak berfungsi diantaranya WC umum termasuk eskalator menuju lantai dua dan tiga.
Alkatiri menjelaskan Komisi II beberapa waktu lalu melakukan peninjauan dan melihat langsung kondisi Maplaz. Dalam peninajuan itu ditemukan masih ada fasilitas yang perlu di rehab.
Dari temuan di lokasi Komisi meminta Disperindag dan pihak ketiga agar melakukan perbaikan.
Mengingat pasar ini direhap dengan anggaran yang cukup besar dari dana Alokasi Umum (DAU) Tahun 2020, lebih dari 11 miliar rupiah, Alkatiri meminta pihak pihak terkait egera memperbaiki agar berfungsi menunjang perekonomian di daerah itu.
Dia menambahkan kalau komisi telah mengagendakan peninjauan kembali di pasar itu dalam waktu dekat ini.
Diketahui , gedung Masohi Plaza (Maplaz) diresmikan mantan Bupati Maluku Tengah, Tuasikal Abua pada 5 September 2022 dan dilounching oleh mantan PJ Bupati Muhamad Marasabessy.
Namun hingga saat ini, bangunan pasar modern itu belum berfungsi secara optimal karena masih ada beberapa bagian dalam gedung itu mengalami kerusakan.
Dari hasil liputan Jurnalis DMS Media Group di gedung pasar berlantai empat tersebut, terdapat kerusakan plafon di sejumlah titik. Beberapa WC umum juga rusak parah.
Kondisi lantai III kosong melompong sedangkan lantai II belum terisi pedagang, beberapa jendela dan pintu juga kedapatan rusak. DMS