Masohi, Malteng (DMS) – Kepolisian Resor (Polres) Maluku Tengah tengah melakukan penyelidikan terhadap dugaan tindak pidana korupsi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Masohi.
Penyelidikan ini mencakup sejumlah permasalahan yang sebelumnya menjadi sorotan publik, antara lain pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) serta kelangkaan tabung oksigen di rumah sakit milik pemerintah tersebut.
Kapolres Maluku Tengah AKBP Hardi Meladi Kadir membenarkan adanya penyelidikan saat ditemui usai upacara peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Mapolres Masohi, Selasa (1/7).
Penyelidikan kasus ini telah dilakukan unit Reskrim Polres Maluku Tengah dengan menggali keterangan dari sejumlah pihak .
Menanggapi kabar adanya calon tersangka dalam kasus ini, Hardi menyatakan belum menerima laporan terkait dari penyidik disebutkan sejauh ini masih dalam tahap penyelidikan (lidik), belum masuk ke penyidikan.
Diketahui, sejumlah staf RSUD Masohi, termasuk dua bendahara, telah dimintai keterangan oleh penyidik sebagai bagian dari proses penyelidikan.DMS











