Berita Ambon –Aliansi Persatuan Pemuda Waeputih menggelar demo, dikawasan Gong Perdamaian Dunia, Senin (14/03) menuntut Polda Maluku mengusut tuntas kasus pembunuhan di dusun Ely Besar desa Iha, Kecamatan Huamual, Kabupeten Seram Bagian Barat (SBB) yang hingga saat ini belum terungkap siapa pelakunya.
Polsek Huamual yang menangani kasus pembunuhan tersebut tanggal 13 September 2020 belum juga berhasil mengungkap pelaku. Aliansi Persatuan Pemuda Waeputih meminta Polda Maluku mendesak Polsek Huamula segera dapat mengungkap pelaku pembunuhan.
Ada lima lima poin tuntutan akan diserakan ke Polda Maluku. Alinasi Pemuda juga meminta Kapolda Maluku mengevaluasi Polsek Huamual yang terkesan lambat menyelesaikan kasus yang dilaporkan masyarakat.
Koordinator Aksi Kasmon Umagap menjelaskan, kasus pembunuhan yang ditangani Polsek Huamual lamban sehingga pemuda dan keluarga korban mengambil langkah untuk mengadakan aksi demo. “Harapanya Polda Maluku mengevaluasi Polsek Huamual dan Polres SBB”ujar Umagap.
Selain melakukan orasi masa aksi ini menuangkan aspirasi dalam bentuk kalimat di berbagai spanduk dengan berbagai tulisan diantaranya “Mosi Tidak Percaya Kepada Polres SBB Yang Diasnggap Gagal, Polsek Huamual Gagal Mengatasi Masalah dan sejumlah tulisan lainya .
Setelah melakukan aksi di Gong Perdamaian Dunia, masa aksi bergerak menuju Polda Maluku, dikawal h personil Polresta Pulau Ambon dan PP Lease untuk menyerahkan tuntutan mereka.DMS
