Berita Nasional, Jakarta – Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), menegaskan bahwa pemerintah terus berupaya melakukan perbaikan sistem untuk mencegah praktik korupsi. Dalam keterangan persnya di Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Kamis (27/7/2023) pagi, Presiden menyampaikan bahwa perbaikan sistem dilakukan di seluruh kementerian dan lembaga.
Salah satu langkah perbaikan yang telah dilakukan adalah pada sistem pengadaan barang dan jasa pemerintah di kementerian dan lembaga melalui e-katalog. Kini, jumlah produk yang terdaftar dalam e-katalog telah meningkat signifikan, dari sebelumnya hanya 50 ribu menjadi lebih dari empat juta. Hal ini menandakan adanya perbaikan dalam sistem tersebut.
Lebih lanjut, Presiden Jokowi menegaskan bahwa pemerintah menghormati proses hukum terhadap pejabat yang terkena operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Beliau menegaskan bahwa jika ada pejabat yang diduga melompati sistem dan melakukan tindakan korupsi, mereka harus menghadapi proses hukum yang berlaku. Dengan menghormati proses hukum, diharapkan pencegahan dan penindakan korupsi dapat berjalan lebih efektif dan adil. DMS