Jakarta – Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengalami erupsi besar pada Kamis (20/3) malam. Letusan yang terjadi sekitar pukul 22.45 WITA ini terdengar hingga Kota Larantuka.
Warga yang tinggal di sekitar gunung segera mengungsi ke tempat yang lebih aman.Menurut laporan detikBali, Jumat (21/3/2025), Kepala Desa Pululera, Paulus SangTukan, menyatakan bahwa letusan kali ini sangat dahsyat.
Warga telah diarahkan ke titik kumpul di kantor desa dan gereja sambil menunggu perkembangan lebih lanjut.
“Saat ini warga desa kami sudah menuju titik kumpul di gedung kantor desa dan gereja untuk menunggu situasi lebih aman.
Material vulkanis sulit terlihat karena malam, tetapi suara gemuruh dan aliran lava terdengar hingga radius 8 kilometer,” ujar Paulus.
Sementara itu, Gauden K, warga Desa Tanalein, Kecamatan Solor Barat, mengungkapkan bahwa letusan menyebabkan atap rumah bergetar dan bau belerang terasa menyengat.
“Tak lama setelah letusan, hujan turun dan air yang mengalir dari atap rumah berubah warna menjadi cokelat. Bau belerang sangat menyengat hingga membuat sesak napas,” ujarnya.
Hingga saat ini, pihak berwenang terus memantau aktivitas Gunung Lewotobi Laki-Laki dan mengimbau warga untuk tetap waspada serta mengikuti arahan evakuasi demi keselamatan.DMS/DC
