Jakarta (DMS) – Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana menegaskan bahwa TNI Angkatan Darat (AD) akan menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pilkada 2024 yang akan diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Menurutnya, TNI AD siap bersinergi dengan seluruh pihak terkait, termasuk KPU dan Polri, untuk memastikan proses pilkada berjalan dengan lancar dan aman.
“TNI AD akan terus bersinergi dengan instansi terkait lainnya dan senantiasa menjaga netralitas dalam Pilkada 2024,” ujar Brigjen TNI Wahyu kepada ANTARA di Jakarta, Senin (11/11).
Lebih lanjut, Brigjen Wahyu menjelaskan bahwa dukungan yang diberikan oleh TNI AD dalam pilkada ini sudah sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI, khususnya dalam hal tugas TNI di luar operasi militer perang.
Salah satu peran TNI, kata dia, adalah mendukung pemerintah dalam menjaga situasi nasional, termasuk penyediaan logistik dan pengamanan yang diperlukan.
“TNI AD siap memberikan bantuan jika diminta oleh otoritas sipil, seperti Polri atau pemerintah daerah, dengan sumber daya yang kami miliki,” tegasnya.
Kadispenad memastikan, TNI AD akan berperan aktif untuk menjamin Pilkada 2024 berjalan tertib, aman, dan sukses di seluruh wilayah Indonesia.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan juga mengingatkan seluruh pejabat negara untuk bersikap netral selama Pilkada 2024 yang akan dilaksanakan pada 27 November mendatang.
“Semua pejabat, baik menteri maupun pejabat negara lainnya, diingatkan untuk menunjukkan sikap netral dalam proses demokrasi ini,” kata Budi Gunawan,
Ia menegaskan pentingnya menjaga integritas dan netralitas dalam pemilihan kepala daerah serentak di seluruh Indonesia.DMS/AC