Berita Maluku Tengah, Masohi – Kota Masohi ibukota kabupaten Maluku Tengah di percaya menjadi tuan rumah penyelenggraan kegiatan Forum OPD Dinas Penanaman Modal & PTSP Provinsi Maluku & DPMPTSP Kabupaten/Kota Se-Provinsi Maluku yang berlangsung dari tanggal 03 sampai 04 Maret 2021 bertempat di Baileo Ir. Soekarno kota Masohi.
Gubernur Maluku yang diwakili Staf Ahli gubernur Bidang Hukum, Politik & Pemerintahan M. Saleh Thio, membuka secara resmi kegiatan Forum OPD Dinas Penanaman Modal & PTSP Provinsi Maluku & DPMPTSP Kabupaten/Kota Se-Provinsi Maluku yang dilaksanakan di Baileo Ir. Soekarno kota Masohi kabupaten Maluku Tengah yang di tandai dengan Pemukulan Gong.
Guburnur Maluku dalam sambutan yang di bacakan langsung oleh M. Saleh Thio meminta jajaran seluruh pemerintah kabupaten/kota untuk terus mengembangkan dan meningkatkan investasi pada bidang penanaman modal serta mendorong para investor melakukan invenstasi pada daerah masing-masing.
Selain itu juga kepada seluruh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) kabupaten/kota se-Maluku, di harapkan melakukan evaluasi dan identifikasi berbagai hambatan serta permasalahan terkait penanaman modal di daerah agar mampu mendorong para investor untuk menanamkan modal serta dapat meningkatkan pelayanan prima kepada para pelaku usahan baik Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) maupun Penanaman Modal Asing (PMA).
Kegiatan ini sebagai bentuk misi dari Dinas Penanaman Modal dan PTSP Provinsi Maluku tahun 2019-2024, yaitu “Mewujudkan birokrasi yang dinamis, jujur, bersih dan melayani, serta meningkatkan suasana kondusif untuk investasi, budaya dan pariwisata”.
“Dalam rencana cangkah menengah daerah provinsi Maluku tahun 2019 2024 dinas Penanaman Modal provinsi Maluku mengemban dua misi yaitu pertama mewujutkan birokrasi yang dinamis jujur, bersih dan melayani. Meningkatkan suasana kondusif untuk investasi budaya dan pariwisata, tujuannya adalah pemerintahan provinsi Maluku termasuk kebupaten kota se-Maluku harus bebas dari segala bentuk KKN” Ujar Saleh Thio.
Forum Koordinasi OPD Dinas Penanaman Modal dan PTSP
Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua, sebagai tuan rumah penyelenggara kegiatan, menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah provinsi Maluku yang telah memberikan kepercayaan menjadi tuan rumah pelaksanaan kegiatan Forum Koordinasi OPD Dinas Penanaman Modal dan PTSP Tingkat Provinsi Maluku.
Tuasikal mengatakan, kegiatan ini sangat penting sebagai wujud komitmen dan peran bersama, baik selaku Perangkat Daerah Kabupaten/Kota dan pemangku kepentingan lainnya untuk bersama mensinergikan arah kebijakan prioritas pembangunan Provinsi Maluku dan Kabupaten/Kota di bidang Penanaman Modal dan PTSP.
Kata Tuasikal, kegiatan investasi merupakan salah satu ujung tombak yang startegis dalam rangka menggerakkan roda perekonomian daerah. Untuk itu peranan investasi sangat dominan dalam memperlancar pembangunan baik pada level daerah maupun nasional.
Sesuai penjelasan langsung oleh Saleh Thio mewakili gubenru Maluku saat pembukaan kegiatan yaitu perkembangan realisasi investasi di Provinsi Maluku pada tahun 2020 sebanyak 1.977 dengan nilai realisasi investasi sebesar Rp.8,759,643.500, terdiri dari investasi PMA sebesar Rp. 2.198.878.100 (24 proyek) dan investasi PMDN Rp. 6.560.765.300 (1.953 proyek)
Sedangkan, penyerapan tenaga kerja pada tahun 2020 dengan proyek sebesar 1.977 adalah sebanyak 18.558 tenaga kerja Indonesia, dengan demikian maka hal ini menjadi catatan Pemerintah Provinsi Maluku. Guna pada tahun 2021 dapat meningkatkan iklim investasi yang lebih baik menuju Maluku maju.
Turut hadir pada kegiatan tersebut Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua & Wakil Bupati Maluku Tengah Marlatu Leleury , ketua DPRD Maluku Tengah, Sekda Maluku Tengah, Forkopimda serta tamu undangan lainnya. radiodms.com