Berita Ambon – Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 4 Ambon tetap memantau dan menerapkan protokol kesehatan (Prokes) bagi siswa yang masuk dan pulang dari sekolah sejak Pembelajaran Tatap Muka (PTM) selama hampir sepekan dilaksanakan di kota Ambon.
Demikian disampaikan kepala SMP Negeri 4 Ambon, Kustanto, saat di wawancarai Tim DMS Media Group di ruang kerjanya Jumat 11/03/2022. Ia menjelaskan Protokol tetap dijalankan pada siswa sesuai dengan aturan yang dikeluarkan oleh Satgas Pengendalian Covid-19 kota Ambon dimana pengawasan suhu tubuh diperketat apabila ada siswa dengan suhu badan melebihi 37 derajat tidak diijinkan untuk mesuk mengikuti pelajaran.
Kustanto mencontohkan ada siswa yang hadir di sekolah berjalan kaki pada saat di test suhu badan di pintu masuk ternyata suhu badan siswa tersebut melebihi 37 derajat dan siswa ini di perintahkan untuk beristirahat selama beberapa menit dan ditest ulang dan apabila ternyata suhu badanya normal maka siswa diperbolehkan untuk mengikuti PTM.
Bagi siswa yang kondisi kesehatanya terganggu tidak diperbolehkan untuk datang mengikuti PTM, langkah ini dilakukan guna menghindari timbulnya masalah di sekolah dan kebijkan tersebut telah disampaikan langsung oleh dirinya selaku kepala sekolah untuk orang tua dan para siswa yang bersekolah di SMP Negeri 4 Ambon.
Sementara ditanya soal penerapan 50 persen PTM dan 50 persen secara online, Kustanto menegaskan untuk SMP negeri 4 tidak menerapkan aturan tersebut, namun para siswa dibagi dalam tiga shift pembelajaran, yakni shift pertama kelas IX sebanyak 300 siswa dibagi 15 kelas, shift kedua kelas VII dan shift terakhir kelas VIII, Dimana sekolah di mulai pukul 07:30 dan berakhir pukul 17 : 30 WIT.DMS