Berita Ambon- Jemaat GPM Bethania, Klasis Kota Ambon, Jumat (25/3) malam mensyukuri HUTnya yang ke 120 tahun. Jemaat ini berdiri sejak 25 Maret 1902. Mengusung Tema “Tak Berkesudahan Kasih Setia Tuhan “. Ibadah HUT ke-120 Jemaat GPM Bethania dipimpin Sekretaris Klasis Kota Ambon, Pdt Max Takaria.
Dalam pesan firmanya Pdt Max Takaria mengajak para pelayan jemaat ini menjadikan firman sebagai firman yang hidup, bertumbuh dan berakar didalamnya, agar umat mampu menghadapi tantangan dan situasi di era modern saat ini.
Diusia Jemaat Bethania yang terbilang tua dan matang, para pelayan dituntut mejewantahkan misi pelayanan yang berkarakter dan berkualitas sebagai sebuah prinsip yang harus dilakukan dengan sungguh-sungguh.
Sejalan dengan tema HUT “Tak Berkesudahan Kasih Setia Tuhan” para pelayan dan umat di Jemaat GPM Bethania senantiasa merefleksikan kasih dan setia Tuhan dalam akta pelayanan sehingga berdampak bagi banyak orang.
Disebutkan letak geografis wilayah pelayanan Jemaat “Bethania”, yang berada di jantung kota Ambon, telah menempatkan jemaat ini sebagai salah satu jemaat tertua di kota Ambon yang terletak di antara Jemaat GPM Silo dan Jemaat GPM Bethel.
Oleh sebab itu, sekalipun dihdapakan dengan berbagai tantangan pergumulan yang berat, karakater dan kualitas pelayanan menjadi sangat penting sehingga berdampak positif dirasakan oleh umat baik dari sisi pelayanan maupun dari sisi persekutuan.
Di usia yang ke-120 Jemaat GPM Bethania, Ketua Majelis Jemaat GPM Bethania Pdt Hendrik Purmiasa, mengajak pelayan dan umat terus mengokohkan persekutuan untuk menjalankan misi pelayanan ditengah dinamika kehidupan yang terus berubah saat ini.
Dikatakan pelayanan dilingkup Jemaat GPM Bethania harus berkembang dan berwujud dalam berbagai format. Harapanya tetap berdiri kokoh dan bertumbuh menjadi sebuah jemaat berkarakter dan berkulitas sehingga menjadi cermin untuk jemaat-jemaat yang lain di Kota Ambon.
Sementara itu Pdt. Desy Maspaitella, berharap dengan bertambahnya usia, Jemaat GPM Bethania semakin bertumbuh menjadi gereja yang mewartakan Injil sebagai sebuah Missio Dei (misi dari Tuhan).
Dikatakan misi pelayanan jemaat GPM Bethania tidak hanya fokus pada hal-hal di dalam (internal) tapi juga tetap melakukan gerakan missioner sebagai cerminan hidup orang basudara seperti yang diamanatkan oleh Tuhan Yesus.
Melengkapi syukuran HUT ke-120 Jemaat GPM Bethania dirangkai dengan prosesi pemotongan kue ulang tahun oleh Ketua Mejalis Jemaat Bethania Pdt Hendrik Purmiasa bersama dengan enam Ketua Majelis Jemaat Ebenhaezer, Jemaat Syalom, Jemaat Getsemani, Jemaat Sion, Jemaat Eirene dan Jemaat Pniel
Diketahui letak geografis wilayah pelayanan Jemaat “Bethania”, Gereja Protestan Maluku (GPM), Anggota PGI, Klasis Kota Ambon, yang berada di jantung kota Ambon, telah menempatkan jemaat ini sebagai salah satu jemaat tertua di kota Ambon yang terletak di antara Jemaat GPM Silo dan Jemaat GPM Bethel.
Dalam perjalanan pelayanannya, Jemaat Bethania sebagai jemaat induk telah melahirkan Jemaat Ebenhaezer, Jemaat Syalom, Jemaat Getsemani, Jemaat Sion, Jemaat Eirene dan Jemaat Pniel. Hal ini dikarenakan tuntutan dalam rangka effektivitas pelayanan yang dirasakan kian hari menjadi semakin kompleks dengan berbagai problematika, seiring dengan perkembangan zaman. DMS