Berita Maluku Tengah, Masohi – Bupati Kabupaten Maluku Tengah, Tuasikal Abua, mengingatkan pentingnya pengelolaan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) sesuai mekanisme yang berlaku untuk menghindari terjadinya penyalahgunaan.
Hal ini disampaikan Tuasikal Abua, saat melantik tiga Kepala Pemerintah Negeri (KPN) periode 2021-2026 di Masohi, pada sabtu (5 Juni 2021).
“Terkait dengan pengelolaan keuangan negeri, maka perlu saya ingatakan kepada saudara saudara penanggung jawab keuangan negeri untuk dapat melakukan seluruh prosses dan mekanisme pengelolaan keuangan sesuai dengan mekanisme yang berlaku sehingga dapat menghindari penyalahgunaan keuangan baik dana desa maupun alokasi dana dana desa”kata Tuasikal
Ketiga Kepala Pemerintahan Negeri yang dilantik di Baileo Soekarno tersebut, masing-masing Mustafa Kiahaly sebagai Kepala Pemerintah negeri Negeri Kobi, Kecamatan Seram Utara Timur Kobi, Jefri Maoki sebagai kepala Pemerintahan Negeri Roho, Kecamatan Seram Utara, Muhammad Gujali Soulisa sebagai kepala Pemerintahan Negeri Lima, Kecamatan Leihitu.
Bupati Tuasikal dalam sambutan meminta kepala Pemerintahan yang dilantik dapat menjalankan tugas dan tanggung jawab yang diemban dengan baik. Menurutnya keputusan yang diambil oleh seorang kepala Pemerintahan harus selaras dengan ketentuan perundangan yang berlaku demi memajukan masyarakat dan negeri.
“ Harapan kami segala tingkah laku dan kebijakan yang saudara ambil haruslah berdasarakan pada ketentuan dan perundang undangan yang berlaklu” harapnya.
Tuasikal juga menenkankan pentingnya pelayanan publik yang lebih baik, salah satunya dengan melakukan terobosan-terobosan yang inovatif. Perumusan berbagai program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat juga perlu diprioritaskan guna mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat menuju kemandirian di masing-masing negeri.
Pada kesempatan yang sama Tuasikal juga berharap komponen masyarakat di Bumi Pamahanu Nusa, dapat membangun kerja sama yang baik, demi kemajuan pembangunan di Maluku Tengah lebih baik.
Bupati meyakini, dengan kemampuan dimiliki, KPN yang dilantik, mampu melaksanakan tugas-tugas pemerintahan yang diemban dengan penuh tanggung jawab untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di negeri masing-masing.
Kepala Pemerintah Negeri Kobi, Mustafa Kiahaly, dikonfirmasi usai dilantik, menyatakan program prioritas pembangunan bertumpu pada optimalisasi program pemberdayaan masyarakat dan pembangunan phisik di negeri yang dipimpinya didalamnya juga bantuan langsung tunai (BLT).
“Tentunya program prioritas kami yaitu melanjutkan pembangunan phisik yang belum terealisasi di tahun 2020, pemberdayaan masyarakat serta pemberian bantuan langsung tunai “kata Mustafa
KIahaly juga berharap agar masyarakat dapat bersinergi dalam membangun Kobi yang lebih baik selain itu mematuhi upaya pemerintah dalam mengurangi penyebaran Covid 19 didaerah itu dengan patuh menjalankan protokol kesehatan.
“Saya berharap partisipasi masyarakat kobi bersama sama pemerintah membangun Kobi lebih baik dan yang paling terpenting aadalah tetap menjaga protocol kesehatan agar kita semua terhindar dari Covid 19” katanya
Pelantikan tiga Kepala Pemerintahan Negeri ini dihadiri selain dihadiri Kepala SKPD Lingkup pemerintah Kabupaten Mlauku Tengah juga dihadiri oleh keluarga, Kepala Soa dan Saniri Negeri setempat.(DMS)